Al-Muttaqin
Jurnal Dakwah dan Sosial Keagamaan
Penerbit Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas
ISSN: 2460-9277
Jurnal Al-Muttaqin Volume II desember 2015
Abstrak
Kebahagiaan dianggap sebagai cara yang tepat untuk mengukur kemajuan sosial dan pemenuhan kebijakan publik. Seiring banyaknya jumlah pemerintah nasional dan daerah yang memakai data serta riset kebahagiaan dalam proses pembuatan kebijakan yang memungkinkan rakyat hidup lebih baik. Dalam sektor pendidikan, kebahagiaan biasa disebut dalam istilah psikologi positif sebagai wellbeing, merupakan usaha-usaha yang sama dilaksanakan oleh bimbingan konseling Islam untuk menciptakan kebahagiaan di sekolah.
Bimbingan dan konseling Islam memberikan bantuan agar setiap individu bisa terarah, kontinue dan sistematis sehingga bisa mengembangkan potensi atau fitrah beragama yang dimilikinya secara optimal dengan cara menginternalisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam al-Qur’an dan al-Hadis yang salah satunya adalah attachment to Allah.
Konsep dasar aktualisasi pendidikan rohani melalui attachment to Allah dapat dilihat dari basis spiritual wellness dan happiness yang merupakan bagian penting dalam bangunan pendidikan rohani dan akan menghasilkan kebahagiaan bagi setiap individu. Individu yang mengamalkan nilai-nilai spiritualitas akan memiliki jiwa atau rohani yang sehat dan memiliki kesadaran untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Kata Kunci: Attachment to Allah, Spirituality Wellness, dan Happiness