Al-Muttaqin

Jurnal Dakwah dan Sosial Keagamaan

Penerbit
Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam
Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

ISSN: 2460-9277

Jurnal Al-Muttaqin Volume II desember 2015

Abstrak

Sejarah Dakwah adalah salah satu ilmu yang perlu diketahui dalam mensyiarkan dakwah di suatu daerah. Sejarah dakwah yang ada di Indonesia memiliki dinamika yang cukup menarik, dalam sejarah penyebaran Islam di tanah Indonesia. Dengan adanya sejarah dakwah, maka dapat dibuktikan bahwa ada kegiatan-kegiatan yang berlanjut dalam syiar Islam di Indonesia. Syiar dakwah di Indonesia dilakukan oleh para mubaligh-mubaligh Islam. Kemudian dakwah Islam berkembang pesat, dari yang disampaikan oleh individu menjadi kelompok, dan akhirnya pemerintah juga berperan serta dalam syiar Islam di Indonesia.

Dakwah di Indonesia setiap masa ke masa, memiliki ciri khasnya masing-masing. Pada masa sebelum penjajahan syiar Islam dilakukan oleh para mubaligh-mubaligh Islam yang biasa sikenal dengan sebutan walisongo. Kemudian memasuki masa penjajahan dakwah Islam dilakukan melalui pesatren dan organisasi Islam. Pada masa kemerdekaan/Orde Lama dakwah Islam terkonsentrasi pada peletakan ideologi Islam terhadap pemerintahan yang baru dibentuk untuk mengakomodasi kepentingan umat Islam yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia. Pada masa Orde Baru tidak saja diranah birokrasi saja, tetapi juga menyentuh pada tataran masyarakat. Akhirnya, bermunculan gerakan pembaharuan pemikiran Islam yang dicetuskan oleh sejumlah intelektual Islam.
Pada masa Reformasi, kehidupan politik menjadi terbuka. Oleh sebab itu, partai-partai baru bermunculan termasuk partai-partai Islam. Masa ini disebut sebagai repolitisasi Islam. Perkembangan dakwah selanjutnya menjadi lebih terbuka dan lebih kondusif, karena adanya publikasi melalui media massa, baik cetak maupun elektronik. Selain itu bermunculan lembaga-lembaga pendidikan Islam dan pondok pesantren yang dibangun diberbagai tempat. Dan disusul adanya kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah ialah persamaan status dan penghargaan terhadap lembaga pendidikan dan alumninya yang diselenggarakan oleh Departemen Agama, Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Dalam Negeri, Departemen Luar Negeri, Departemen Sosial, Departemen Keuangan, dan Departemen Kelautan.

Kata Kunci: Sejarah Perkembangan, Dakwah, Indonesia